Selasa, 07 Oktober 2014

Cara Mengganti DNS

Saya yakin ada di antara kalian yang sampai hari ini masih pusing mencari cara yang paling mudah untuk mengganti DNS koneksi internetnya. Saya sangat yakin itu. Dan karena yakinnya saya, maka kamu yang sedang mencari cara termudah untuk mengganti DNS perlu membaca tulisan ini.

Apa itu DNS? Saya sarankan kamu cari saja di Om Google. Dia banyak tau tentang ini. Tulisan saya ini hanya difokuskan pada cara menggantinya saja.

Mengapa kita perlu mengganti DNS? Jawabannya karena: pertama, dapat menambah kecepatan akses internet; dan kedua, dapat membantu untuk mem-bypass proteksi internet provider. Untuk hal yang kedua, provider internet semisal Telkomsel, XL, Indosat, dan kawan-kawannya sebenarnya bermaksud baik membatasi akses internet mereka. Tujuannya tidak lain agar para konsumen mereka tidak bisa mengakses suatu situs yang di dalamnya terdapat konten negatif, misalnya seks atau judi. Namun sayangnya, tidak semua orang beranggapan bahwa hal tersebut baik, termasuk saya tentunya. Mengapa? Karena ternyata beberapa situs forex yang biasa saya akses juga terkena dampaknya. Maklum, saya bermain forex dengan menggunakan broker luar negeri, yang dimana pemerintah kita tidak menyarankannya, bahkan saya beranggapan pemerintah 'mengharamkannya' dengan cara memblokir situs-situs tersebut melalui kerjasama mereka dengan provider internet Indonesia.

Tapi tak apalah jika memang demikian. Seperti sebuah ungkapan 'banyak jalan menuju Roma', maka banyak pula cara untuk menghindari proteksi tersebut. Salah satu caranya adalah dengan mengganti DNS. 

Sebenarnya banyak cara untuk mengganti DNS, namun saya memilih cara yang paling praktis dan sedikit komplit. Pilihan saya adalah dengan menggunakan bantuan sebuah aplikasi yang bernama DNS Jumper. Aplikasi ini tergolong user-friendly, maksudnya mudah dipahami penggunaannya dan bersifat portabel, yang artinya tidak perlu di instal lagi, cukup dijalankan saja.

Untuk lebih mudahnya, silahkan lihat gambar di bawah ini.


  1. Pilih Network Adaptor yang dipakai untuk koneksi internet. Saya sendiri memilih modem karena itu yang saya gunakan.
  2. Pilih DNS Server yang ingin digunakan. Saya biasanya menggunakan Google DNS atau OpenDNS
  3. Setelahnya, klik 'Fungsikan DNS', untuk menggunakan DNS pilihan kamu.
Cukup mudah bukan? Tapi bukan itu saja, kamu yang penasaran atau pusing memilih yang mana DNS tercepat yang bagus untuk digunakan, silahkan mencarinya dengan meng-klik 'DNS Tercepat' (nomor 4). Di dalamnya, kamu akan dituntun untuk mendapatkan DNS yang kamu inginkan. Dan jika ingin menghapus jejak DNS kamu, silahkan klik 'DNS leeren' (nomor 5)

Oh iya hampir lupa, aplikasi ini mendukung bahasa Indonesia. Jadi kamu yang merasa non-English user juga bisa dengan mudah menggunakannya.

Untuk mendownload aplikasi ini, silahkan klik link ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar